Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyebutkan beberapa dari warga Rawajati, Jakarta Selatan, yang digusur pagi ini telah direlokasi di kios pasar punya PD Pasar Jaya.
Sedang untuk warga yg tidak mempunyai usaha, beberapa dipindahkan di rusun Marunda.
" Beberapa di taruh di pasar, kan. Pasar Jaya, kan, banyak mengusir orang. Jadi bila anda miliki kios kian lebih satu, terkecuali seperti perlu dua, kita bakal usir. Persis seperti rusun. Jadi Pasar Jaya juga memiliki bentuk yaitu inkubator seperti rusun untuk nolong orang yang tidak miliki usaha, " ucap Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (1/9/2016).
Menurut Ahok, apabila mulai sejak awal warga telah mempunyai kios usaha, jadi dengan cara automatis memperoleh kios Pasar Jaya.
" Bila anda dagang, automatis (bisa kios). Kita, kan, tujuannya membantu, " ucap Ahok.
Menurut Ahok, inspirasi penggusuran Rawajati nampak dari Pemkot Jaksel. Menurut laporan yang dia terima, sosialisasi pada warga telah dikerjakan. Karenanya, dia mengizinkan penggusuran itu.
" Rawajati bertanya sama Walkot, tuturnya DPRD semuanya sudah mengetahui, sosialisasi terang. Saya katakan lakukan saja, " kata Ahok.
" Mereka (Pemkot) ingin kembalikan manfaat lantaran buat macet semua jenis. Sama itu (jalur) hijau, kan. Lapornya gitu. Ya silahkan saja saya katakan. Saya harus saksikan, kan, Walkot dapat tidak nih, " kata Ahok.
http://news.liputan6.com/read/2591332/ahok-niat-kami-menolong-warga-rawajati