Satelit Modis dari NASA selalu memonitor perubahan titik panas (hotspot) kebakaran rimba serta tempat di lokasi Indonesia. Satelit mendeteksi 189 hotspot atau titik panas pada Sabtu pagi. Hotspot di Kalimantan Utara mulai bertambah dibanding terlebih dulu.
" Pada Jumat tempo hari ada 40 hotspot tetapi hari ini ada 87 hotspot, yakni 54 hotspot dengan tingkat keyakinan tengah (30-70 %) serta 33 hotspot dengan tingkat keyakinan tinggi (kian lebih 70 %), " terang Kepala Pusat Data Info serta Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam info tercatat, Sabtu (3/9/2016).
Sebaran 129 hotspot dari satelit Modis sesuai sama laporan Lapan pada Sabtu pagi dengan tingkat keyakinan tengah yaitu Bangka-Belitung 1, Gorontalo 2, Kalimantan Tengah 1, Kalimantan Timur 10, Kalimantan Utara 54, Nusa Tenggara Barat 2, Nusa Tenggara Timur 28, Riau 2, Sulawesi Selatan 8, Sulawesi Tengah 8, Sulawesi Tenggara 11, Sulawesi Utara 1 serta Sumatera Selatan 1.
Sedang sebaran 60 hotspot dengan tingkat keyakinan tinggi yaitu Bangka-Belitung 1, Kalimantan Timur 4, Kalimantan Utara 33, Maluku 1, Nusa Tenggara Barat 1, Nusa Tenggara Timur 10, Sulawesi Selatan 5, Sulawesi Tenggara 3 serta Sumatera Selatan 2.
Sampai sekarang ini Gubernur Kalimantan Utara belum mengambil keputusan Siaga Darurat Kebakaran Rimba serta Tempat walau kebakaran rimba serta tempat mulai bertambah. Demikian halnya perihal dengan Kalimantan Timur yang belum mengambil keputusan siaga darurat.
" Hal semacam ini mengakibatkan perlakuan pemadaman kebakaran rimba serta tempat belum dikerjakan dengan cara intensif serta support dari operasi hawa, " tutur Sutopo.
Disamping itu, Gubernur Kalimantan Barat sudah perpanjang saat siaga darurat sampai 30 November 2016. Lima propinsi yang lain yang kerap terlanda kebakaran rimba serta tempat sudah mengambil keputusan Siaga Darurat Bencana yakni Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan serta Kalimantan Tengah.
Beberapa besar lokasi Indonesia telah masuk musim penghujan pada September 2016 ini. Turunnya hujan diinginkan kebakaran rimba serta tempat tak meluas. Tetapi butuh diwaspadai ancaman banjir serta longsor.
http://news.liputan6.com/read/2593486/87-titik-panas-terpantau-satelit-di-kalimantan-utara